Safari Kesehatan untuk Tingkatkan Kualitas Kesehatan





Om Swastyastu! Anak Bali Luar Biasa…!

Pada tanggal 13 Desember 2015 kemarin, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Provinsi Bali mengadakan safari kesehatan,lho! Pasti kepo kan apa itu Safari Kesehatan? Ngapain aja sih safari kesehatan itu? Yep, yuk kita bahas bareng-bareng!

Safari Kesehatan merupakan program pemeriksaan kesehatan yang tidak memungut biaya yang biasanya diadakan dari satu tempat ke tempat lain.

Nah, Safari Kesehatan yang diadakan pada 13 Desember 2015 kemarin, merupakan program yang diadakan oleh Lembaga Perlindungan Anak Provinsi Bali (LPA BALI). Dimana tujuan dilaksanakan safari kesehatan adalah untuk lebih mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang bermuara pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat serta mengetahui masalah kesehatan apa saja yang dialami oleh masyarakat.

 Safari kesehatan yang diadakan oleh LPA BALI ini diadakan di kantor sekretariat LPA yang bertempat di Jalan Kunti No. 3 Denpasar. Safari kesehatan ini berlangsung mulai dari pukul 08.30 hingga 13.00. Safari kesehatan ini diperuntukkan untuk Lansia (Lanjut usia) yang bertempat tinggal di lingkungan Banjar Tapak Gangsul. Dimana, dokter-dokter yang memeriksa merupakan dokter yang terdiri dari 1 dokter THT(Telinga,Hidung,Tenggorokan), 1 dokter mata, dan 3 dokter umum. Dokter-dokter ini merupakan dokter-dokter yang bertempat tinggal di wilaya Tapak Gangsul, dan salah satu dokternya yaitu Dokter Wahyu Adi Raditya,lho. Yap, Dokter Wahyu merupakan salah satu anggota Forum Anak Daerah Bali (FAD BALI) dan juga merupakan Duta Anak Bali dan Duta Anak Indonesia,lho! Mereka mendedikasikan diri mereka untuk daerah mereka. Keren, kan?


Oh iya, pada safari kesehatan kemarin, anggota FAD Bali ikut bantu-bantu lho, bahkan ada yang diajarin cara ngukur tensi sama dokter Wahyu. Asik,kan? Ayo, siapa mau jadi dokter?xD

Semoga kegiatan safari kesehatan ini bisa terus diadakan di banjar-banjar lainnya sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Bali! Salam Sehat Anak Bali!


[oleh Duta Kesehatan]

©2015
Previous
Next Post »